Śuddhodana (Sanskrit: शुद्धोदन; Pali: Suddhōdana), meaning "he who grows pure rice," was the father of Siddhartha Gautama, better known as the Buddha. He was a leader of the Shakya, who lived in an oligarchic republic, with their capital at Kapilavastu. In later renditions of the life of the Buddha, … Skatīt vairāk Sudhdhodhana king's earliest predecessor was King Maha Sammatha(or the first king of the Kalpa) A Hindu Ruler of areas of modern day Nepal. Śuddhodana's father was Sihahanu and his mother was Kaccanā. … Skatīt vairāk Questions of royal status Though frequently depicted and referenced as a king, most recent scholarship on … Skatīt vairāk • Immediate family of Shuddhodana • Why was the Sakyan Republic Destroyed? by S. N. Goenka (The following is a translation and adaptation of a Hindi article by S. N. Goenka published by the Vipassana Research Institute in December 2003.) Skatīt vairāk Tīmeklis2010. gada 27. maijs · Mengetahui apa yang diutarakan pangeran saat menerima berita itu, Raja Suddhodana kemudian memberi nama bayi itu “Rãhula”, yang berarti …
Buddha Online: Riwayat Sidharta Gautama I - Blogger
Tīmeklis2012. gada 18. febr. · Kepergian Pangeran Sidhattha memberikan kesedihan yang mendalam bagi ayahnya, Raja Suddhodana terlebih pula isterinya, Puteri Yasodhara. Rahula yang kehilangan ayahnya … TīmeklisPrajapati 6. Alasan Raja Suddhodana tidak memberikan ijin Pangeran Siddharta untuk menjadi pertapa adalah . . . . a. Raja Suddhodana ingin putranya selalu hidup bersamanya b. Raja Suddhodana ingin Pangeran Siddharta menjadi raja yang perkasa c. Raja Suddhodana ingin mendengar kejayaan Kapilavastu bersama Pangeran … findley construction inc
Riwayat Hidup Buddha Gotama
Tīmeklis2014. gada 17. apr. · Raja Suddhodana dan orang-orang pun terheran ketika melihat Pangeran Siddhattha. Mereka juga melihat keajaiban, dimana jatuhnya bayangan pohon jambu tidak mengikuti arah sinar matahari, namun tetap memayungi Pangeran Siddhattha yang sedang bermeditasi. Melihat kejadian ini, untuk kedua kalinya Raja … TīmeklisKelahiran putra baginda Raja Suddhodana terdengar di seluruh negeri. Semua rakyat bersuka cita atas kelahiran Sang Pangeran. Peristiwa kelahran putra baginda ini pun terdengar hinga ke para kaum pertapa di hutan. Salah satu pertapa yang mendengar kelahiran putra baginda adalah seorang pertapa bernama Asita. TīmeklisKonon, Raja Suddhodana sedih karena jika ramalan tersebut benar-benar terjadi, tidak akan ada yang mewarisi takhtanya. Untuk mencegah hal tersebut, para petapa menyarankan agar sang Pangeran jangan sampai melihat empat macam situasi : orang tua, orang sakit, orang mati, dan seorang pertapa. Hal tersebut berarti bahwa sang … findley construction louisiana mo